Senin, 23 Februari 2015

Curicullum Vitae

Data Pribadi

Nama                          : Restu Bakti Pangestu
Tempat, Tanggal  lahir  : Bandung, 19 April 1998
Pendidikan Terakhir     : SMK Program Keahlian Teknik Komputer Jaringan
Agama                         : Islam
Alamat                         : Jalan Pelindung Hewan 17A/96 RT/RW 04/07 Bandung
 Status                          : Belum Menikah
Telepon                        : 081511046494
Email                            : restu.bakti@gmail.com

Latar Belakang Pendidikan

2003-2009 : MI MUHAMMADIYAH
2009-2012 : MTs MUHAMMADIYAH
2012-2015 : SMK PRAKARYA INTERNASIONAL

Pengalaman Organisasi

2010-2011 : Ikatan Pelajar Muhammadiyah

Pengalaman Kerja

1. Praktik Kerja Industri :
    Praktik Kerja di PT Telkom Indonesia Cabang Bandung (Lembong)

Minggu, 20 Oktober 2013

Jaringan Komputer (Networking)

Kita tahu bahwa di Bandung bahkan Indonesia, sudah banyak sekolah sekolah yang mempunyai Kejuruan Informatika (yang sekarang berubah nama menjadi Teknik Komputer Jaringan).

Namun karena saya bersekolah di SMK PRAKARYA INTERNASIONAL 52' BANDUNG, saya sedikit mempunyai kebanggaan karena Kejuruan pertama Informatika iyalah SMK PI 52' BDG :).

Saya akan memberikan sedikit tentang Jaringan, untuk pembaca atau pun untuk siswa TKJ :) Have Fun :D

Jaringan komputer (jaringan) adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber daya (printer, CPU), berkomunikasi (surel, pesan instan), dan dapat mengakses informasi(peramban web).
Tujuan dari jaringan komputer adalah agar dapat mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta/menerima layanan disebut klien (client) dan yang memberikan/mengirim layanan disebut peladen (server). Desain ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.

           Dua buah komputer yang masing-masing memiliki sebuah kartu jaringan, kemudian dihubungkan melalui kabel maupun nirkabel sebagai medium transmisi data, dan terdapat perangkat lunak sistem operasi jaringan akan membentuk sebuah jaringan komputer yang sederhana. Apabila ingin membuat jaringan komputer yang lebih luas lagi jangkauannya, maka diperlukan peralatan tambahan seperti Hub, Bridge, Switch, Router, Gateway sebagai peralatan interkoneksinya.

Klasifikasi

Contoh model jaringan Klien-Server
Klasifikasi jaringan komputer terbagi menjadi :
      Berdasarkan geografisnya, jaringan komputer terbagi menjadi 3, yaitu :
1. Jaringan wilayah lokal atau Local Area Network (LAN)
2. Jaringan wilayah metropolitan atau Metropolitan Area Network (MAN),
3. Jaringan wilayah luas atau Wide Area Network (WAN).
      Jaringan wilayah lokal merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau tempat yang berukuran sampai beberapa 1 - 10 kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan stasiun kerja (workstation) dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (misalnya pencetak (printer) dan saling bertukar informasi.
  
      Sedangkan Jaringan wilayah metropolitan merupakan perluasan jaringan LAN sehingga mencakup satu kota yang cukup luas, terdiri atas puluhan gedung yang berjarak 10 - 50 kilometer.]Kabel transmisi yang digunakan adalah kabel serat optik (Fiber Optic).
    Jaringan wilayah luas Merupakan jaringan antarkota, antar propinsi, antar negara, bahkan antar benua. Jaraknya bisa mencakup seluruh dunia, misalnya jaringan yang menghubungkan semua bank di Indonesia, atau jaringan yang menghubungkan semua kantor Perwakilan Indonesia di seluruh dunia. Media transmisi utama adalah komunikasi lewat satelit, tetapi banyak yang mengandalkan koneksi serat optik antar negara.
        Berdasarkan fungsi, terbagi menjadi 2 :
1. Jaringan Klien-server (Client-server)
2. Jaringan Ujung ke ujung (Peer-to-peer).
       Jaringan klien-server pada dasarnya ada satu komputer yang disiapkan menjadi peladen (server) dari komputer lainnya yang sebagai klien (client). Semua permintaan layanan sumberdaya dari komputer klien harus dilewatkan ke komputer peladen, komputer peladen ini yang akan mengatur pelayanannya. Apabila komunikasi permintaan layanan sangat sibuk bahkan bisa disiapkan lebih dari satu komputer menjadi peladen, sehingga ada pembagian tugas, misalnya file-server, print-server, database server dan sebagainya. Tentu saja konfigurasi komputer peladen biasanya lebih dari konfigurasi komputer klien baik dari segi kapasitas memori, kapasitas cakram keras {harddisk), maupun kecepatan prosessornya.

       Jaringan ujung ke ujung itu ditunjukkan dengan komputer-komputer saling mendukung, sehingga setiap komputer dapat meminta pemakaian bersama sumberdaya dari komputer lainnya, demikian pula harus siap melayani permintaan dari komputer lainnya. Model jaringan ini biasanya hanya bisa diterapkan pada jumlah komputer yang tidak terlalu banyak, maksimum 25, karena komunikasi akan menjadi rumit dan macet bilamana komputer terlalu banyak.

        Berdasarkan topologi jaringan, jaringan komputer dapat dibedakan atas :
Topologi bus
Topologi bintang
Topologi cincin
Topologi mesh
Topologi pohon
Topologi linier
Berdasarkan distribusi sumber informasi/data :
1. Jaringan terpusat
Jaringan ini terdiri dari komputer klien dan peladen yang mana komputer klien yang berfungsi sebagai perantara untuk mengakses sumber informasi/data yang berasal dari satu komputer peladen.
2. Jaringan terdistribusi
Merupakan perpaduan beberapa jaringan terpusat sehingga terdapat beberapa komputer peladen yang saling berhubungan dengan klien membentuk sistem jaringan tertentu.
Berdasarkan media transmisi data
1. Jaringan berkabel (Wired Network)
Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan. Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan.
2. Jaringan nirkabel(Wi-Fi)
Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.


Terima Kasih telah membaca artikel saya :) have fun ..

Minggu, 01 September 2013

CSS

Oii barudaak !
Saya mau berbagi artikel tentang CSS, sekalian belajar tentang CSS nya :) semoga bermanfaat yah .


CSS
Cascading Style Sheet (CSS) merupakan aturan untuk mengendalikan beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. CSS bukan merupakan bahasa pemograman.
Sama halnya styles dalam aplikasi pengolahan kata seperti Microsoft Word yang dapat mengatur beberapa style, misalnya heading, subbab, bodytext, footer, images, dan style lainnya untuk dapat digunakan bersama-sama dalam beberapa berkas (file). Pada umumnya CSS dipakai untuk memformat tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML dan XHTML.

CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna bagian tubuh pada teks, warna tabel, ukuran border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasi antar paragraf, spasi antar teks, margin kiri, kanan, atas, bawah, dan parameter lainnya. CSS adalah bahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan dokumen. Dengan adanya CSS memungkinkan kita untuk menampilkan halaman yang sama dengan format yang berbeda.


Sejarah CSS
Nama CSS didapat dari fakta bahwa setiap deklarasi style yang berbeda dapat diletakkan secara berurutan, yang kemudian membentuk hubungan ayah-anak (parent-child) pada setiap style. CSS sendiri merupakan sebuah teknologi internet yang direkomendasikan oleh World Wide Web Consortium atau W3C pada tahun 1996.Setelah CSS distandarisasikan, Internet Explorer dan Netscape melepas browser terbaru mereka yang telah sesuai atau paling tidak hampir mendekati dengan standar CSS.


Untuk saat ini terdapat tiga versi CSS, yaitu CSS1, CSS2, dan CSS3. CSS1 dikembangkan berpusat pada pemformatan dokumen HTML, CSS2 dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan terhadap format dokumen agar bisa ditampilkan di printer, sedangkan CSS3 adalah versi terbaru dari CSS yang mampu melakukan banyak hal dalam desain website. CSS2 mendukung penentuan posisi konten, downloadable, huruf font, tampilan pada tabel /table layout dan media tipe untuk printer. Kehadiran versi CSS yang kedua diharapkan lebih baik dari versi pertama dan kedua.
CSS3 juga dapat melakukan animasi pada halaman website, diantaranya animasi warna hingga animasi 3D. Dengan CSS3 desainer lebih dimudahkan dalam hal kompatibilitas websitenya pada smartphone dengan dukungan fitur baru yakni media query. Selain itu, banyak fitur baru pada CSS3 seperti: multiple background, border-radius, drop-shadow, border-image, CSS Math, dan CSS Object Model.


Terima kasih telah membaca artikel saya :)

Kamis, 29 Agustus 2013

Kesan Belajar MULTIMEDIA (website) 29/08/13

awal pertemuan udah di carekan ku Pa Acep *dengan sikap khas nya *semua siswa hanya bisa terdiam

*Materi
Di materi website, saya pribadi menjadi lebih mengerti apa itu website, memahami penjelasan webserver, cms, framework dan yang berhubungan dengan Website.


*Motivasi
Setelah Pa Acep memberikan motivasi kepada semua siswa XI TKJ 3 *hok saya yakin nu tadi asalna sieun terus nu cicing ngabeteum, tapi Pa Acep mere motivasi kabeh nu kamari aya di lab TKJ jadi boga dorongan meh jadi leuwih alus dari nu kamari kamari na terus mempunyai dorongan untuk belajar terus belajar.



Terus saya pribadi Nuhun Pa atas motivasi na, semoga semua siswa XI TKJ 3 bisa belajar terus menerus Multimedia maupun yang lain nya.


'lamun teu panggih Multimedia, hese mod**'
hahaha

Nuhun Pa ..